Definisi
Menurut Kamus Besar
· Oxford Dictionaries
Definisi
Statistika menurut Oxford Dictionaries adalah ilmu yang mengumpulkan dan
menganalisis data berupa angka dalam jumlah yang banyak.
· KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)
Definisi Statistika
menurut KBBI ada 2 yaitu:
- Statistika
adalah ilmu yang mempelajari tentang cara mengumpulkan, menggolongkan,
menganalisis, dan mencari keterangan dari data berupa angka.
- Statistika
adalah pengetahuan yang berhubungan dengan pengumpulan data, penyelidikan dan
kesimpulannya berdasarkan bukti berupa angka.
· Encyclopedia Britannica
Definisi
Statistika menurut Encyclopedia Britannica adalah ilmu yang mengumpulkan,
menganalisis, menyajikan dan menafsirkan data.
· Wikipedia
Definisi
Statistika menurut Wikipedia adalah ilmu yang mempelajari bagaimana
merencanakan, mengumpulkan, menganalisis, menginterpretasi dan mempresentasikan
data.
Sejarah
Perkembangan Ilmu Statistika
Awal mulanya, kata “Statistik” diartikan sebagai “Kumpulan
data, baik yang berwujud data kuantitatif maupun yang tidak berwujud data
kualitatif, yang mempunyai arti penting dan kegunaan besar bagi suatu negara”.
Pada perkembangan selanjutnya, arti kata “Statistik”
hanya dibatasi pada kumpulan bahan keterangan yang berwujud data kuantitatif
saja.
Dalam
kamus ilmiah populer, kata “Statistik”
berarti tabel, grafik, daftar informasi, angka-angka. Sedangkan kata “Statistika”
berarti ilmu pengumpulan, analisis, dan klasifikasi data, angka sebagai dasar
untuk induksi.
Statistika adalah
ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan, mengumpulkan, menganalisis,
menginterpretasi, dan mempresentasikan data. Singkatnya,
statistika adalah ilmu yang berkenaan dengan data. Istilah “Statistika” berbeda
dengan “Statistik”. Statistika merupakan ilmu yang berkenaan
dengan data, sedang statistik adalah data, informasi, atau hasil penerapan
algoritma statistika pada suatu data. Dari kumpulan data, statistika dapat
digunakan untuk menyimpulkan atau mendeskripsikan data, ini dinamakan statistika
deskriptif.
Abraham
Demoitre (1667-1754) mengembangkan teori galat atau kekeliruan “Theory of Error”.
Pada tahun 1757 Thomas Simpson menyimpulkan bahwa terdapat sesuatu distribusi
yang berlanjut dari suatu variabel dalam suatu frekuensi yang cukup banyak.
Pearson
melanjutkan konsep-konsep Galton dan mengembangkan konsep regresi, korelasi,
distribusi, chi-kuadrat, dan analisis statistika untuk data kualitatif.
Pearson menulis buku “The Grammar of Science”
sebuah karya klasik dalam filsafat ilmu. Penelitian ilmiah, baik yang berupa
survei maupun eksperimen, dilakukan lebih cermat dan teliti dengan
mempergunakan teknik-teknik statistik yang diperkembangkan sesuai dengan
kebutuhan.
Tujuan
dari pengumpulan data statistik dapat dibagi ke dalam dua golongan besar, yang
secara kasar dapat dirumuskan sebagai tujuan kegiatan praktis dan kegiatan
keilmuan. Perbedaan yang penting dari kedua kegiatan ini dibentuk oleh
kenyataan bahwa dalam kegiatan praktis hakikat alternatif yang sedang
dipertimbangkan telah diketahui, paling tidak secara prinsip, di mana
konsekuensi dalam memilih salah satu dari alternatif tersebut dapat dievaluasi
berdasarkan serangkaian perkembangan yang akan terjadi. Di pihak lain, kegiatan
statistika dalam bidang keilmuan diterapkan pada pengambilan suatu keputusan
yang konsekuensinya sama sekali belum diketahui.
Pengambilan
kesimpulan secara induktif menghadapkan kita kepada sebuah permasalahan
mengenai banyaknya kasus yang kita hadapi. Dalam hal ini statistika memberikan
jalan keluar untuk dapat menarik kesimpulan yang bersifat umum dengan jalan
mengamati hanya sebagian dari populasi yang bersangkutan. Statistika mampu
memberikan secara kuantitatif tingkat ketelitian dari kesimpulan yang ditarik
tersebut, yakni makin besar contoh yang diambil, maka makin tinggi pula tingkat
ketelitian kesimpulan tersebut.
Materi-materi
yang termasuk dalam Statistika
· BAB 1 PENYUSUNAN DAN PENYAJIAN DATA
STATISTIKA
-
Statistika
dan Data
-
Penyajian
Data Statistika
· BAB 2 DISTRIBUSI FREKUENSI
· BAB 3 UKURAN PEMUSATAN DAN UKURAN
PENYEBARAN
· BAB 4 TEORI PENDUGAAN
-
Penduga
Titik
-
Penduga
Interval
· BAB 5 PENGUJIAN HIPOTESIS
-
Uji
Rata-rata
-
Uji
Proporsi
· BAB 6 ANALISIS VARIANSI
-
Analisis
Variansi Satu Arah
-
Analisis
Variansi Dua Arah
-
Uji
Homogenitas Variansi
· BAB 7 ANALISIS KORELASI DAN REGRESI
LINIER
-
Analisis
Korelasi
-
Analisis
Regresi Linier Sederhana
-
Analisis
Regresi Linier Berganda
Perbedaan
Statistika dan Matematika
· Statistika lebih mengarah kepada
penalaran induktif, sedangkan matematika lebih mengarah kepada penalaran
deduktif. Matematika, dikatakan deduktif karena memunculkan penalaran, model
dan bukti baru berdasarkan teori yang sudah ada. Sedangkan statistika, dengan
data yang sama dapat menganalisis dengan cara yang berbeda dan menimbulkan
kesimpulan yang berbeda.
· Statistika lebih mengarah kepada
kejadian yang nyata, untuk mengetahui berapa jumlah penduduk yang bekerja dan merasa
puas dengan pekerjaannya, kita hanya bisa mengira-ngira dari contoh kecil yang
didapat. Sedangkan, matematika mempelajari sesuatu yang abstraks sedangkan
statistika mempelajari sesuatu berdasarkan kenyataan.
· Statistika dan matematika memiliki
perbedaan dalam penggunaan bilangan. Statistika menggunakan bilangan dikaitkan
dengan situasi yang nyata sehingga penting dalam pengambilan keputusan
Sedangkan, matematika menggunakan bilangan sebagai operasi dan abstraksi.
Penerapan
dan Peranan Statistika di Kehidupan
Di era globalisasi, penerapan dan peranan statistika sangat
membantu manusia dalam memudahkan pekerjaan mereka di kehidupan sehari-hari. Ada
beberapa penerapan dan peranan statistika di kehidupan sehari-hari, contohnya
pada kegiatan ilmiah, proses belajar mengajar, kegiatan ilmu pengetahuan dan
lain sebagainya.
· Kehidupan Sehari-hari
Di
kehidupan sehari-hari, statistika memiliki peranan yang sangat penting. Seperti
mengolah data serta menafsirkan tingkat biaya kehidupan sehari-hari, tingkat
kecelakaan lalu lintas, tingkat pendapatan dan lain-lain.
· Kegiatan Ilmiah
Pada
kegiatan ilmiah, statistika juga memiliki peranan yang penting. Contohnya,
menganalisis serta mempresentasikan keterangan-keterangan dalam angka statistik.
· Proses Belajar Mengajar
Dalam
proses belajar mengajar, statistika memudahkan dalam menganalisis soal-soal
atau contoh kasus yang diberikan dalam kegiatan belajar mengajar.
· Kegiatan Ilmu Pengetahuan
Pada
kegiatan ilmu pengetahuan, statistika memiliki peranan sebagai sarana untuk
menganalisis dan menginterpretasikan data kuantitatif ilmu pengetahuan,
sehingga diperoleh suatu kesimpulan dari berbagai data tersebut.
Kesimpulan
Definisi
statistika adalah ilmu yang mempelajari bagaimana merencanakan, mengumpulkan,
menganalisis, menginterpretasi dan mempresentasikan data. Sejarah statistika pada
mulanya, kata statistik diartikan sebagai kumpulan data yang berwujud data
kuantitatif maupun data kualitatif, yang mempunyai arti penting dan kegunaan
besar bagi suatu negara. Namun, pada perkembangan selanjutnya, arti kata
statistik hanya dibatasi pada kumpulan data yang berwujud data kuantitatif
saja. Materi yang diajarkan dalam ilmu statistika adalah penyusunan dan
penyajian data statistika, distribusi frekuensi, ukuran pemusatan dan ukuran
penyebaran, teori pendugaan, pengujian hipotesis, analisis variansi serta
analisis korelasi dan regresi linier. Perbedaan antara statistika dan
matematika yaitu statistika lebih mengarah kepada penalaran induktif, sedangkan
matematika lebih mengarah kepada penalaran deduktif. Matematika, dikatakan
deduktif karena memunculkan penalaran, model dan bukti baru berdasarkan teori
yang sudah ada. Sedangkan statistika, dengan data yang sama dapat menganalisis
dengan cara yang berbeda dan menimbulkan kesimpulan yang berbeda. Penerapan dan
peranan statistika di kehidupan sehari-hari sangat banyak dan penting karena
memudahkan manusia dalam menganalisis data dan mempresentasikan data, contoh
menafsirkan data tentang tingkat pendapatan, tingkat kepadatan penduduk,
tingkat kecelakaan lalu lintas dan lain sebagainya.
Daftar
Pustaka
truestoryaboutagthy.blogspot.co.id/2013/11/sejarah-perkembangan-statistika-11.html
Martiningtyas,
Nining, 2011, Teori Soal dan Pembahasan
Statistika, Jakarta: Prestasi Pustakaraya